yesterday's review

by

what: radio dept concert

when: april 23, 2011
where: potato head, pacific place jakarta

if i should review it in a sentence: good band, bad promotor. sorry to say.

ok, bencana pertama yang menghancurkan konser impian gue adalah venue-nya. gue emang ga expect potato head bakalan se-wah sabuga, karena konser radio dept ini emang konsepnya intimate concert gitu dan promotornya cuma jual 800 tiket. so, yang ada di bayangan gue adalah tempat konser yang mungkin bakal sebesar, hmm... eldorado mungkin? atau at least, sebesar studio tpb gue deh. yah, pokoknya ga sebesar sabuga tapi feasible buat 800 orang nonton dengan nyaman dan dapet feel intimasi sama artisnya.
dan, tadam.... konsep bayangan gue pun hancur cur cur saat melihat si kepala kentang yang sesungguhnya. ternyata si kepala kentang alias potato head ini kayanya ga lebih besar daripada bagian belakang kantin bengkok. yes, venue-nya ternyata adalah pub yang mirip lorong memanjang gitu, yang ada meja barnya, dan itu menurut gue cuma layak buat sekitar 100-200 orang. intimate concert? intimate sama penontonnya alias desek-desekan, ya iya.
bencana kedua, di tempat si artis bakal main itu sama sekali ga dibikin panggung, atau pokonya sesuatu yang bikin posisi mereka bisa lebih tinggi dan crowd yang ada di situ semua bisa liat mereka. dan ini bikin gue cuma sukses liatin punggung orang-orang aja sepanjang nonton, dan (kalo beruntung, setelah jinjit-jinjit lebay itu juga) sekali-kali liat topi dan sedikit muka gitarisnya. gue gak lihat muka vokalisnya sama sekali sepanjang konser. gue sama sekali ga lihat stage act mereka kaya gimana.
bencana ketiga, this concert turns out to be ajang pergaulan kaum hipster. dress up maksimal, cigarettes, beer. ya bayangin aja deh, udah tempatnya sesek berjejal-jejal orang gitu, AC cuma satu (not helping at all, should i say), pengap banget dan harus ditambah asap rokok si orang-orang hipster ini. bahkan sebenernya kalo mau jahat, i doubt that they all actually listen radio dept. entah kenapa, gue mikirnya sebagian dari crowd disitu adalah orang-orang yang emang tempat gaulnya adalah si kepala kentang itu dan ya mereka dateng aja ke gig yang diselenggarain di tempat itu.
aaah, kecewa nih sama acaranya. doesn't worth my 200k at all. :(