a perfect friend will always be company until dawn
by fathina diyanissa
karena setelah pukul dua belas malam, kereta kuda pun akan kembali menjadi labu
dan aku pun tak perlu menjadi palsu
kamu adalah temanku bahkan walaupun yang kupunya cuma labu
aku tidak mengerti kenapa semua orang mengelu-elukan pangeran,
akhir bahagia selamanya tidak terdengar begitu menyenangkan.