layang-layang
by fathina diyanissa
hari ini cerah.
agak panas memang, tapi angin sekali-kali masih menengok basa-basi lalu pergi lagi.
layang-layang senang diajak main hari ini.
penuh semangat ia memijak udara,
memanjat langit,
mencari matahari.
berkali-kali ia gagal, jatuh lagi jatuh lagi.
sampai akhirnya menjelang tengah hari berhasil ia memanjat jauuuuuh tinggi.
puas bebas, dilepasnya pandang ke sekeliling.
samar di tenggara di lihatnya layang-layang lain melayang sendiri.
tampaknya asyik kalau dia kesana menghampiri.
layang-layang ingin ke tenggara.
ingin berkenalan lalu main bersama.
tapi sedihnya layang-layang, ia tidak bisa.
benang yang mengikatnya tidak mungkin membawanya kesana.
lagipula angin pun tengah bertiup ke barat daya.
layang-layang bosan.
buat apa dia jauh tinggi mengelana, tapi dia sendirian?
kemana perginya layang-layang, orang lain yang mengendalikan.
layang-layang cuma bisa ikut saja.
bagaimanapun memang dia cuma mainan.
sedih jadi layang-layang.
cuma bisa menatap rindu ke tenggara
mata layang-layang terus sendu menatap si teman idaman
sampai akhirnya ia ditarik pulang
kembali ke kepitan tangan si empunyanya
yang kini sudah berkeringat dan agak berbau asam
'udahan dulu yah hari ini. besok kita main lagi yaa, layang-layang...'